"Mama bilang juga apa, kamu aja baru mau masuk halaman sekolah udah pusing."
"Antrienya masih panjang ya, Ma?"
"Iya, masih ada tiga pasien lagi, kamu nggak apa kan masih bisa menahannya?"
"Aku sih masih bisa kok mah nggak ada masalah tapi kan Mama harus kerja."
"Mama tadi udah izin untuk nganterin anak mama yang lagi sakit terus mama bilang, iya nggak apa-apa, karena kan memang demi kesembuhan kamu apapun nggak peduli Mama harus resign, jual handphone, Mama juga kan lakuin yang penting kamu bisa sembuh."
"Kamu jangan berlebihan deh, aku nggak suka deh mama bilang kayak gitu, aku mau mama itu ya tetap kerja nggak usah mikirin aku."
"Permisi, pasien atas nama Bayu?"
"Iya, Bayu anak saya, bagaimana, Sus?"
"Ibu langsung saja ke ruang kemoterapi karena hari ini jadwalnya pasien Bayu untuk melakukannya."
"Ma, kok kemoterapi sih, Ma, kan ke sini cuma mau periksa aja, kalau aku emangĀ udah ada jadwal sebelumnya?"