"Adrian? Ada apa datang ke sini?" tanya Naqi.
BRUG~~~
Satu pukulan keras berhasil mendarat di wajah Naqi.
BRUG~~~
Naqi berdiri dan memukul balik Adrian.
"Apa-apaan ini?" tanya Naqi seraya menyerang Adrian.
Namun Adrian justru semakin meluapkan emosinya hingga mereka pun saling adu pukul selama beberapa menit.
Setelah semua selesai, Naqi juga Adrian saling menyandar di dinding luar rumah Naqi. Mereka terdiam sejenak dan merenungi semua yang telah mereka lakukan.
"Kenapa? Kenapa lo melakukan hal ini sama gua?" tanya Naqi pelan.
"Seharusnya, lo tanya sama diri lo sendiri. Kenapa gua sampai bisa melakukan hal ini sama lo!" jawab Adrian.
Naqi mengedipkan mata dan menghela napas panjang. Ia menoleh ke arah Adrian dan mencoba bertanya sekali lagi.
"Gua tanya sama lo sekali lagi dalam keadaan gua nyerah. Apa ..., yang buat lo melakukan hal ini ke gua?"
"Asma Nadia."
DEG~~~
"Asma?" tanya Naqi.