Daniel pun langsung menendang tubuh perempuan itu hingga tubuhnya terjatuh dan tersungkur ke lantai, "Berani sekali kau ingin melukai Gladis," ketus Daniel langsung menarik tangan dan membantu Gladis untuk berdiri di belakangnya.
"Terima kasih, Pak," jawab Galdis seraya tersenyum.
Dia benar-benar tidak tahu jika perempuan itu membawa senjata tajam dan ingin melukainya, "Bapak tangani saja Pak Nam dan aku akan menangani perempuan itu," ucap Gladis membagi tugas karena dia juga tidak ingin sampai pak Nam kabur lagi seperti tadi.
Gladis langsung mendekati perempuan tadi yang tersungkur hampir saja menabrak ranjang, ia memelintir tangan perempuan dan memborgolnya.