Chereads / GAME is OVER / Chapter 88 - Seharusnya jujur

Chapter 88 - Seharusnya jujur

Waktu di ponselnya menunjuk angka 05;30

Setelah menyalakan mesin mobil, Kendra tak segera memacunya. Dia memeriksa ponselnya, berharap ada pesan dari Maya yang mungkin terlewatkan olehnya.

Tapi nihil, Maya seolah mengijinkan dirinya berduaan dengan Ditha semalam, dengan tak mengganggunya mengirim pesan ataupun dering teleponnya.

Harus pulang dulu batin Kendra, meski kantuk yang menyerang indra visualnya sudah tak dapat dia tahan, tapi dia harus memaksanya, tak mungkin juga dia tidur di dalam mobil di tempat parkir.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS