Amanda membuka matanya lebar-lebar dan benar-benar terjaga sekarang. Ia menyingkirkan tangan Christoper yang memeluknya dan mengambil jarak menghindari pria itu. Saat itu pula Amanda juga tersadar bahwa dia sendiri yang pergi ke sisi ranjang Christoper dan bukan sebaliknya.
Christoper masih lelap dalam tidur. Tanpa disadari Amanda memandangi pria itu. Lagi, ia tampak seperti anak malang yang kesepian. Dahinya berkerut dan mengeluarkan keringat, sepertinya bermimpi buruk.
Setelah mengetahui kisah kelam Christoper, Amanda jadi paham kenapa pria itu selalu tidur dengan posisi seperti itu. Dia memang kesepian. Amanda bahkan tak bisa membayangkan seberapa kesepiannya Christoper.