Hendrik bersenandung mengikuti lantunan lagu yang berputar dalam radio mobilnya. Sudut bibirnya sesekali terangkat membentuk senyuman ketika dirinya tidak dapat mengikuti setiap lirik lagu tersebut. "Sepertinya aku harus mengikuti lagu-lagu masa kini," gumam Hendrik seraya terkekeh. Dirinya bahkan hanya dapat mengikuti bagian reff lagunya saja.
Setelah lagu itu berakhir, suara penyiar terdengar. Hendrik pun ikut tertawa ketika penyiar radio itu memberikan sebuah lelucon sebagai interaksi si penyiar dengan pendengar. Sesungguhnya Hendrik tidak benar-benar terhibur dengan lelucon yang diberikan, tetapi hatinya saat ini tengah berbunga. Suasana hatinya sangat baik dan ini merupakan kedua kalinya ia merasakan hal ini.
