Lovya menyapukan kuas make up ke wajahnya. Ia akan menemani suaminya bertemu dengan Heny hari ini, jadi sebisa mungkin ia harus tampil menyeimbangi wanita itu. Jika seperti biasa yang hanya tampil flawless kini sedikit lebih berani menambahkan blush-on.
Celana jins dan kaos kedodoran ia lupakan sejenak, diganti dengan dress berwarna merah marun dari bahan brokat tulle cornelly. Untuk rambut, ia biarkan bergerai bebas, hanya bagian poni lebih dirapikan dengan menambahkan jepit rambut hitam.
Arloji di pergelangan menunjukkan pukul sembilan pagi, tapi Azelo belum juga sampai. Padahal mereka janjian sejak pukul delapan. Berbagai pikiran buruk mulai menghampiri Lovya, namun ia tepis ketika teringat dengan janji Azelo kepadanya.
Jika memang Ista tidak mengizinkan, bisa saja Azelo mengabarinya, tapi ini tidak ada info apa pun. Jadi mungkin saja pria itu tengah terjebak macet atau sedang bersiap karena terlambat bangun, seperti kemarin.
