Ely membuka mata dan melihat cahaya matahari sudah masuk melalui jendela kaca kamarnya. Ia menyingkap selimut, kemudian mengambil jedai dan mengikat rambutnya.
Setelah dua hari disibukkan dengan keluarganya yang meminta diantarkan ke Monas, TMII dan masih banyak lagi tempat yang didatangi, kini ia bisa bersantai untuk mengembalikan tulang pinggangnya yang sudah minta diluruskan.
"Hoam! Enak sekali rasanya bangun siang!" Ely mencuci wajahnya dan membuat busa dengan facial foam.
Ia sudah kembali ke rumah Rhudy lagi, setelah kemarin di apartemen dan menemani keluarganya yang tidur di sana. Meski sedikit trauma karena percobaan penculikan itu, tapi ia tetap memaksa untuk tidur di apartemen, karena tidak mungkin juga membiarkan Bapak dan Ibu di sana tanpa ada yang menjaga, kan?