Chapter 55 - 76

Selamat membaca

.

.

Hiraeth hanya membuat dua perangkap, yang pertama perangkap untuk kelinci, yang kedua perangkap ikan yang terbuat dari bambu. Hiraeth meletakkan perangkap ikanya kedalam sungai yang menurutnya terdapat banyak ikan, kemudian meninggalkan perangkap tersebut sementara dirinya akan mulai membuat rumah pohon sebagai markas.

Setelah sekian lama mengingikat, memalu, hingga akhirnya terciptalah sebuah tempat bersantai di atas pohon. Sebenarnya sedikit lebih baik dari yang di bayangkan oleh Hiraeth ketyika dia membautnya. Dia tidak menyangka bahwa dirinya memiliki bakat seperti ini. Mungkin kedepanya ia bisa memberikan dinding serta atap sederhana. Mungkin saja tapi tidak sekarang.

Hiraeth melihat kelangit, matahari terlihat semakin rendah, dia harus segera memeriksa jebakanya apakah ada yang mendapatkan hasil setelah di letakkan seharian.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS