Bulan merasa cobaan terus saja menghantam dirinya. Setelah Kelvin kecelakaan sekitar dua bulan lalu, kini dia mendapat kabar buruk lain dari Timur. Sahabatnya itu mengabarkan kalau Yasmin sudah hilang di gunung Lawu selama dua hari. Dia jelas panik hingga tidak bisa bersahabar menunggu kabar dari Timur atau Embun. Kabar soal hilangnya Yasmin itu membuatnya tidak bisa tidur atau beristirahat dengan tenang. Dia selalu mencoba menghubungi teman-temannya, juga Candra untuk menayakan soal Yasmin. Siang jelang sore ini pun sama. Dia kembali menghubungi Candra dengan kepanikan yang tak berukurang barang secuil pun.
"Aku mau berangkat ke Jawa Tengah," ujar Candra di seberang telepon.
"Mas ajak Bhumi?" tanya Bulan khawatir. Selama beberapa minggu ke belakang dia cukup sering menjaga Bhumi kalau Candra sedang ada pekerjaan yang mengharuskannya pergi ke luar kantor atau luar kota.