"Lo yakin gue berubah setelah dengar dari mulut Bayu langsung. Sebelum itu apa lo pernah ngerasain perubahan gue? Gue yang berusaha mati-matian buat jadi lebih baik lagi cuma buat nebus kesalahan gue sama lo. Tapi nggak pernah sadar. Lo terlalu buta buat paham itu semua " jelas Aldi panjang lebar. Nafasnya memburu. Ia mencengkram kemudi mobil dengan kuat.
"Kamu tau kenapa aku kayak gitu? Itu karena aku trauma sama kamu. Kamu yang dulu kasar, tiba-tiba berubah jadi lembut. Aku mana percaya semudah itu. Aku akui, aku memang salah. Aku mudah terpengaruh sama omongan Bayu. Tapi salah aku nggak sebanding sama salah kamu ke aku."
"Iyaa, ungkit aja. Ungkit terus salah gue ke lo. Bahkan disaat gue udah berusaha jadi baik, kesalahan gue masih di ungkit. Kayak gue nggak pernah benar jadi manusia." Suara Aldi sedikit mengeras. Ia frustasi dengan keadaan ini. "Gue sadar diri, makanya gue pergi dari hidup lo."
Salsha diam. Tidak tahu harus mengatakan apa.