Sementara Putri Galuh yang baru bertemu dengan ibunya si Dewi Ambiwati beranjak jalan menuju depan mulut gua barong. Yang mana Ratu buaya, Prabu Singa barong dan Ratu Buaya sudah menunggu kedatangan Putri Galuh. Sembari menyeret dan menyiksa Pangeran Arya Putri Galuh berjalan menuju mulut gua barong bersama Dewi Ambiwati di tengah-tengah kerumunan prajurit siluman singa dan buaya yang berkumpul.
Srek!
Srek!
Srek!
Suara langkah Dewi Ambiwati dan Putri Galuh yang menyeret Pangeran Arya semakin mendekati ke depan mulut gua istana Prabu singa barong.
"Permisi paman prajurit singa dan prajurit buaya tolong kasih kami jalan ya," kata Putri Galuh yang menyeret Pangeran Arya berjalan semakin mendekati ke depan mulut gua istana Prabu singa barong dan bola matanya mengarah pada semua lawan bicaranya.