"Dia Seorang wanita?" tanya Owen mencoba menerka tamunya hari itu.
"Iya, Tuan! Seorang wanita paruh baya yang sepertinya sangat mengenalmu!"
"Siapa namanya?" tanya Owen lagi.
"Saya belum sempat bertanya, tapi dia memaksa untuk segera bertemu denganmu!"
Owen menyipitkan matanya sembari terus menduga siapa orang yang datang dari masa lalunya itu.
"Owen!" panggil wanita itu dari ruang tamu saat Owen masih berjalan menaiki anak tangga menuju kastil. "Sayang, akhirnya aku bertemu denganmu!"
Owen menghentikan langkahnya lalu mencoba mengintip di sela pintu untuk tau siapa wanita yang begitu fasih memanggilnya sayang. Suaranya tak asing baginya, tapi karena lama tak mendengar suara itu, Owen jadi ragu untuk menentukan siapa gerangan wanita yang berdiri di balik pintu.
"Owen!" Wajah lega Diona langsung memerah saat Owen melangkah mendekatinya.
"Diona!" seru Owen lalu memeluk wanita yang menghabiskan separuh hidupnya untuk menemaninya.
