Saat sudah jam sebelas malam, Michael baru tiba di rumah Casey. Pria yang mengenakan celana jeans berwarna abu-abu dipadu dengan sweater hitam itu turun dari mobilnya, kemudian berjalan menuju pintu utama rumah kekasih yang cukup megah itu.
Ting tong ... Ting Ting ....
Michael menekan bel selama beberapa kali, hingga akhirnya pintu dibuka oleh seorang main yang seperti siap untuk tidur karena sudah mengenakan piyama berwarna merah marun serta membiarkan rambutnya tergerai begitu saja.
"Tuan Michael," sapa maid yang bernama Irina.
Michael hanya mengangguk kemudian segera memasuki rumah itu, sementara Irina segera menutup pintu kembali.
Michael berjalan menuju kamar rawat Casey, melintasi ruang tengah yang tampak sangat sepi kemudian mendongak kearah lantai atas di mana kamar Mia berada.
"Irina, Kenapa jam segini sangat sepi? Ke mana semua orang?" tanya Michael sambil menatap Irina yang hendak ke kamarnya.