"Aku gak mau semua ini terulang lagi. Ayo, kita pulang," ajaknya.
Tapi, Amira belum mau pergi dari tempat itu. Meninggalkan semua permainan yang menyenangkan begitu saja?
"Aku pengen di sini," tekadnya.
Anxel lihat, lelaki itu juga sudah tidak ada.
"Baiklah, sebentar saja." Mereka berkeliling di sekitar pasar malam itu, Amira lihat sebuah permainan dengan hadiah boneka beruang besar yang begitu lucu tampaknya.
"Aku mau itu!"
"Aku gak pernah main," jawab Anxel.
"Coba dulu, please," pintanya memohon.
Lelaki itu menarik napas dalam-dalam.
"Berapa harga tiketnya, Pak?"
"Saya beli seratus ribu." Beberapa orang di sekitar sana, tampak terkejut.
"Apa ada yang salah?"
"Sayang, di sini itu mainan lokal harganya pun murah," bisik Amira.
"Tidak apa, saya borong semuanya demi istri saya."
"Begini susahnya punya suami kaya," gumam Amira dalam hati.