Berjalan di lorong rumah sakit, hanya berdua atas permintaan dari Amira karena Lyra tidak berhenti untuk menangis sedari tadi. Anak itu tampak sangat nyaman berada pada gendongan Diana. Hingga Juna pun, terheran-heran padanya.
"Ilmu apa yang kamu gunakan untuk memikat anak kecil? Aku perhatikan, semuanya sangat suka denganmu termasuk bayi yang baru saja lahir," tegurnya.
"Aku tidak menggunakan apapun. Hanya saja aku memberikan balasan kenyamanan karena anak kecil memiliki hati yang sangat bersih," jawabnya.
Seharusnya, ini adalah salah satu tipe wanita yang Juna harapkan sejak dulu. Penyayang, dan suka dengan anak kecil. Tapi, kembali lagi dia tersadar atas apa yang telah dilakukannya kepada wanita itu selama ini.
Lelaki itu terkejut, saat melihat sebuah angka yang tertera pada gelang yang dikenakan oleh Diana saat ini.
"Angka apa itu?" Juna melihatnya saat wanita itu mengelus puncak kepala Lyra.