Pria itu menatap ke arah patung besar yang menjadi fokus utamanya setelah dia dibawa ke tempat ini. Dia sama sekali tidak bisa berkata-kata, semuanya terkesan tiba-tiba.
"Apa itu Jack frost?" Dia akhirnya membuka suaranya, terus-menerus mencoba untuk memberi kepercayaan pada apa yang dilihatnya sekarang. "Aku tidak berpikir bahwa dia kekasihku," tuturnya. Sekarang menoleh pada wanita yang ada di sisinya.
"Aku juga tidak menyangka bahwa aku bertemu denganmu, Mr. Delwyn." Dia menyahut dengan kalimat yang lain, setelah Delwyn memperkenalkan dirinya, dia berpikir bahwa dirinya sudah bertemu dengan apa yang sudah diharapkan olehnya selama berpuluh-puluh tahun bergabung di tempat ini. Meskipun dia belum bertemu dengan tokoh yang aslinya.