"Iya, kita gak akan suruh Cintya ke Jakarta lagi Tante," tambah Merysa.
"Kita pamit pulang ya Tante," kata Vinny. Raut wajah ibu Cintya sangat sinis. Ibu Cintya berpikir jika Cintya mengalami kecelakan karena teman-temannya.
Vinny dan Merysa naik ke dalam mobil. Bianca dan Lika ikut masuk ke dalamnya. Mereka sama-sama merenung. Tiba-tiba, Lika berkata, "Eh, tapi, kita kan gak salah nih. Kok jadi kita yang disalahin ya sama Mamahnya Cintya?"
"Cintya kan gak mau kalau orang tuanya tau kalau dia itu pembalap. Ya, kita sebagai temen harus nutupin itu sih," kata Vinny.
"Tapi kan, nama kita jadi jelek," ujar Bianca.
"Nah, ya kan? Gue juga ngerasa kaya gitu," jawab Lika.
"Mending kita pulang aja deh sekarang. Kita nginep aja di rumah gue," ujar Vinny.
Aditya menghampiri ibunya di depan kamar Cintya. Aditya menanyakan tentang kondisi Cintya, "Mah, Cintya gimana?"