Hari ini merupakan jadwal pemeriksaan Winda ke dokter kandungan. Pagi harinya Winda sangat sulit dibangunkan. Dia asik tertidur sampai akhirnya Seno terpaksa menggendongnya ke kamar mandi. Dan memandikannya di bathup.
"Baby, bangun dong." Pinta Seno. Yang mana Winda masih menutup matanya di dalam bathup.
"Aku masih ngantuk banget." Ucap Winda sambil menguap.
"Astaga istri aku."
Seno pernah mendengar kalau suami yang memiliki istri sedang hamil harus bersikap sabar sebab memang istri yang hamil akan memiliki tingkah yang aneh-aneh.
"Sabar sabar." Ucap Seno pada dirinya sendiri sambil mengelus-elus perut Winda yang membulat, "Anak papa nendang dong biar mama bangung."
BUG
"Awh." Winda membulatkan matanya karena tendangan bayi kembarnya sungguh sangat kuat, "Ya ampun kuat banget. Kalian kok nurut banget sama papa sih?"
"Karna mereka tau kalau selama ini papanya yang sayang banget. Beliin kemauan mereka ini itu--"
"Jadi maksud kamu aku gak sayang gitu?"
