Alifia turun dari mobil Alvin yang diikuti pria itu kemudian, dan menghampirinya.
"Astaga. kamu nggak perlu ikut turun," ujar Alifia mendapati Alvin di belakangnya.
"Ngak apa- apa, aku senang mengantar kamu seperti ini," aku Alvin. Alifia tertawa tak percaya.
"Kamu bisa aja, Vin. Baiklah, terima kasih udah anterin aku. Kamu pasti kerepotan," katanya.
Alvin menatapnya dan menggeleng. "Kalau aku kerepotan, nggak akan bilang kalau senang mengantar kamu pulang," balasnya yang lagi- lagi membuat Alifia tertawa.
"Baiklah. Pokoknya makasih." Gadis itu mengulang.
"Sama- sama. Masuklah."
"Baik. Kamu pergilah dulu. Salam untuk Seira, semoga lekas membaik," ucapnya.
"Aamin. Makasih. Kalau begitu, aku pergi dulu ya. jaga diri kamu, Fi, sampai jumpa lagi."
"Ya." Alifia membalas sambil mengangkat tangannya untuk dadah. Alvin tersenyum lalu bergerak meninggalkan gadis itu di sana.