Seira sudah siap. Dia mematut dirinya di depan cermin. Celan jians hitam yang berpadu dengan baju atas terusan berwarna putih bergaris tampak pas membalut tubuhnya. Style simple ala Seira memang terlihat cantik walau dengan taburan make up ala kadarnyamenyapu wajah cantik. Dia punya sedikit wajah baby pace.
Ponselnya berbunyi nyaring di atas meja riang muliknya. Seira menoleh, terdapat nama Alvin di layarnya. Dia segera mengambilnya.
"Ya? kamu udah di sini?" tanya Seira begitu menggeser tombol terima panggilan.
"Ya. aku di depan, Ra," jawab Alvin.
"Nggak masuk dulu?" herannya. Biasanya Alvin masuk.
"Nanti. Kutunggu di depan saja. kamu udah siap?" Alvin menjawab.