Ian masih mencari dan menunggu siapa yang datang ke ruangan inap Paimin. Mang Dadang ikut mencari dia bangun dan melihat ke arah pintu, dia tidak ingin ada sosok yang datang lagi.
"Kalian tunggu di sini, sepertinya kita kedatangan tamu gaib lagi," ucap mang Dadang kepada Dino dan yang lainnya.
Dino dan yang lainnya mengganggukkan kepala ke arah mang Dadang. Mang Dadang perlahan membuka pintu dan melihat keadaan di luar, masih sama tidak ada apapun, sama seperti sosok yang pertama tadi, dan itu sunyi. Mang Dadang perlahan menutup pintu dan langsung berjalan kembali ke arah Dino.
"Dino, sepertinya sosok ini bukan sosok yang Narsih bawa tadi, lihat saja sosok itu tidak ada sama sekali, ini ada sosok yang usil ke kita," jawab mang Dadang kepada Dino dan yang lainnya.
"Apa sosok ini menyeramkan?" tanya Ian kepada mang Dadang.