Stefan membuka pintu rumahnya, melihat kedua orang tuanya yang sedang menunggunya dengan wajah seperti ingin memakannya, tapi dia santai sekali.
"Malam Mah, Yah. Malam ini aku lelah sekali! Jadi aku tak ingin mendengarkan ocehan kalian!" ucap Stefan sambil berjalan menuju kamarnya.
"Stefan!" panggil Arif yang menggelengkan kepalanya melihat anaknya santai seperti tak melakukan kesalahan apa pun.
"Apa lagi sih?" Stefan dengan wajah kesal tak suka dengan ayahnya yang menghentikan langkahnya.
"Kau seperti tak memiliki kesalahan yang harus kau selesaikan!" Della menatap tajam anaknya. "Kembalikan duit kakek! Cepat! Kalau kau tidak mau memperpanjang masalah kita." Della dengan menyodorkan tangannya meminta uang kembali.
"Duitnya sudah habis!" jawab Stefan tak mau memberikan uang kakeknya kepada Mamanya yang memintanya.
"Kau ini!" Della berjalan sambil mengangkat tangannya lalu memukul punggung anaknya.
"Bhuk...Bhuk...Bhuk...