Setelah Anna merapikan hijabnya dan kini saatnya mereka bersiap untuk ke kampus. Kali ini, ia mendaftar melalui jalur prestasi jadi, tak perlu memakai tes tes segala, tak seperti dengan calon mahasiswa yang lain.
Niatnya ini moga saja, apa yang akan ia hadapi sesuai dengan apa yang ia tau. Sementara itu, Papa sedang sibuk mencari Taxi online untuk mereka naiki.
"Pa, Taxi nya udah ada belum? soalnya waktu kita hanya tinggal tiga puluh menit lagi" ujar Anna.
Berbeda dengan ucapanya yang dulu dan sekarang, bahkan papa juga tak menyangka bahwa Anna anak gadisnya yang dulu sama yang sekarang sudah berubah. Di tambah lagi ia semakin mandiri dan perkataanya juga sudah mencerminkan bahwa ia sudah bisa di katakan sebagai anak yang dewasa dan mempunyai sifat yang konsisten.
"Belum nak, sepertinya entah kenapa hari ini hari yang sangat apes bagi papa dan kamu!" sembari menggaruk garuk kepala dan memandang wajah anak gadisnya itu.
