"Sebaiknya kamu tingkatkan kemampuan mu karena perang antara Vampir dan manusia serigala akan segera tiba! Soal darah suci, itu urusanku!" Kata Justin dengan suara yang berat.
Tanpa mengatakan apapun, Artha segera pergi meninggalkan Justin dengan perasaan yang kesal.
Setelah itu Justin membuat panggilan ke nomer Tuan Stevan secara pribadi. Ia mendapatkan nomer Tuan Stevan dari Mike.
"Halo?" Terdengar suara berat dari seberang telpon setelah panggilan tersambung.
"Selamat malam Tuan Stevan! Ini saya Justin!"
"Oh ... Tuan Justin, ada apa menelpon saya malam-malam begini? "
"Apakah and sedang mencari anak perempuan anda?"
Tuan Stevan terkejut, karena ia tidak pernah memberitahu siapapun kalau dia memiliki anak kecuali beberapa orang terdekat.
"Bagaimana kamu tahu?" Tanya Tuan Stevan sembari menghentikan mobilnya.
Tuan Stevan sedang berada di perjalanan pulang dari bukit serigala. Ia sangat lemas dan putus asa karena tidak bisa menemukan Valen.