"Kamu boleh pergi!" Kata Lucia.
Pelayan itu pun mengangguk sembari menunjukkan hormatnya. Setelah itu ia pergi meninggalkan ruang makan.
Diwaktu yang sama, Artha yang semalam memilih pergi dari Kota Valerian tidak tahu kejadian yang menimpa David.
Saat ini dia sedang berada di salah satu kamar hotel yang ada di pusat kota A bersama Hanna. Mereka yang sedang dimabuk oleh Dendam, kekuasaan dan cinta itu sedang bercinta di atas ranjang empuk itu.
"Jangan berhentia!" Ucap Artha sembari mendorong kepala Hanna untuk lebih jauh ke bawah.
Hanna pun dengan senang hati mengikuti arahan Artha. Seketika itu Artha menikmati kesenangan itu.
Hanna mengerang saat dia mengisap bagian ke lelakian Artha lebih dalam dan lebih cepat. Karena terlalu nikmat, Artha pun terus mendorong kepala Hanna lebih dalam.