Venera duduk santai di atas sebuah batu besar dengan kedua kaki menggantung di atas rerumputan hijau. Kedua kakinya bergoyang-goyang, sebagai tanda bahwa ia sangat menikmati suasana saat ini. Matanya memandang berkeliling, memerhatikan dengan cermat air yang jatuh ke dalam kolam dari balik sebuah batu besar di atas sana. Suaranya yang bergemuruh, percikannya yang terlontar jauh hingga ke dinding tebing, sampai aliran air itu sendiri yang apabila diamati secara keseluruhan terlihat menyerupai bentuk berbagai macam benda yang berganti-ganti dengan cepat.