Rashad menegadahkan wajahnya ke atas, melihat langit cerah yang indah itu berhiaskan awan dengan berbagai bentuk. Dia mengulas senyum ke arah lain, melihat beberapa burung yang beterbangan di sekitarnya, seolah ada seseorang yang membuat mereka meninggalkan dahan pohon yang dihinggapi itu.
"Aku tidak pernah menyangka dapat bertemu denganmu, aku yang dipilih mengikuti turnamen itu membawaku bertemu denganmu, bahkan membawaku mengetahui banyak hal yang selama ini tidak aku ketahui. Semua itu karenamu. Rasanya, hidupku berubah dengan drastis sejak mengenalmu, sejak kita duduk berdua di taman melihat bintang, sejak kau begitu memperhatikanku saat latihan, membuatku menjadi pemenang. Dan yang terakhir adalah. Kau membuat semua gadis cemburu," ucap Celly menimpali perkataan Rashad.