Damian kembali ke rumah sakit dengan membawa rujak pesanan istrinya, langkah kakinya terasa lebih ringan dan hatinya lapang. Mungkin karena Alva yang sudah menyetujui perceraiannya.
Kebetulan, Dokter Diana sedang memeriksa keadaan Kana.
" Karena hasil pemeriksaan Kana menunjukkan bahwa keadaannya sudah stabil, lalu Kana juga sudah lumayan terbiasa dengan rasa mualnya. Besok siang Kana sudah boleh pulang, dengan catatan kalian semua harus lebih memperhatikan Kana dan mencegahnya stress " tutur Diana.
" YEY " pekik Kana senang. Ia sudah sangat bosan karena tidak boleh bergerak selain didalam ruang rawatnya.
" Tapi, besok akan ada pemeriksaan lagi sebelum pulang " sela Diana.
Dokter wanita itu memajukan tubuhnya mendekati telinga Kana, " sudah boleh bercinta kok " bisiknya pada Kana.
Wajah Kana langsung memerah lantaran malu, sehingga Diana terkekeh melihat Kana yang terlalu mudah dijahili.
