Claudia menghentakkan kakinya dengan perasaan kesal lantaran tak mendapatkan jawaban apapun dari semua orang yang sudah ia tanya terkait penambahan pengawal yang berjaga di rumah ini. Claudia merasa risih, karena setiap beberapa meter selalu ada pengawal.
"Kenapa jadi seketat ini? Memangnya apa sih yang mau mereka jaga?" geram Claudia dengan ekspresi masam.
Sembari menoleh ke kanan dan ke kiri, Claudia pun menemukan Siska yang baru saja masuk ke dalam rumah.
"Habis dari mana lo, Sis?" tanya Claudia sok baik.
Siska yang mendapati sikap tak biasa sang Kakak pun merasa aneh, "habis ketemu sama klien buat rapat bahas gambar. Kenapa, Kak?"
"Oh, gak apa-apa. Cuma mau tau aja," balas Claudia dengan senyum tipis.
'Gue tau, kak Claudia pasti lagi ngerencanain sesuatu. Dia kan bukan orang yang bakal baik tanpa alasan. Dia pasti mau sesuatu dari gue makanya sok ramah gini,' pikir Siska berusaha menebak apa yang tengah dipikirkan oleh Claudia.
