Senja masuk ke ruang inap mama Ami dengan tergesa-gesa. Ia bisa melihat Zidan yang terduduk di dekat jendela besar. Dengan hati-hati, ia menghampiri Zidan. Zidan menoleh saat melihat seseorang membuka pintu kamar dengan cukup keras.ia tersenyum tipis saat melihat Senja sudah berdiri di ambang pintu.
"Ada apa kesini lagi?" tanya Zidan pelan. Senja berdiri di samping Zidan, sambil menatap keluar jendela. Menatap hujan yang turun semakin deras. Senja masih diam. Ia belum menjawab pertanyaan dari Zidan.
"Apa kamu baik-baik saja?" tanya Senja lemah setelah ia menarik nafas panjangnya. Zidan mengangguk.
"Apa kamu khawatir?". Tanya Zidan menoleh ke arah Senja.
"Aku baik-baik saja" lanjutnya pelan.
"Kamu tidak pulang?"
"Ini sudah sangat larut. Aku bisa mengantarmu pulang" kata Senja. Zidan tersenyum tipis.
"Terima kasih sudah kembali lagi kesini" jawab Zidan. Senja hanya mengangguk lemah. Kemudian mereka pergi bersama. Senja mengantar Zidan pulang ke rumahnya.