"Kamu menutupi semua ini dariku, huh?" tanya Arum emosi pada Arga.
"Kamu bisa diam tidak? Kita bicarakan di rumah" terdengar suara tegas dari Arga. Arum sedikit terkejut mendengar itu. Ia langsung terdiam, sambil nafasnya sedikit membur.
"Tidak baik berteriak-teriak seperti itu di tempat umum. Ini masalah privasi keluarga kita, jangan kamu umbar-umbar di tempat umum seperti ini"
"Kalau teman kita dengar bagaimana?" kata Arga mencoba sabar. Berulang kali ia hembuskan nafas kasarnya.
"Arumm...Hei, Arum...mau kemana kamu?". Arga mengejar Arum yang keluar dari mobil lalu pergi begitu saja. Arga kehilangan jejak, saat Arum masuk ke dalam taksi dan langsung pergi dari sana.
"Aiisshhh....sial" pekik Arga frustasi.