Clement mengejar istrinya. Dia tidak akan membiarkan istrinya sendirian dalam keadaan hati yang sedang terguncang. "Awww!" Gwen berteriak dari tangga. Saat ingin turun ke lantai satu mendadak perutnya sakit sekali.
"GWEN!!!" Clement berteriak dan bergegas menghampiri istrinya.
"Ini sakit sekali, Cle. Ini sangat sakit, Cle." Gwen mencengkram lengan suaminya. Darah hangat mengalir dari bagian kewanitaannya.
"PAPA! MAMA!" Clement berteriak ketika melihat darah mengalir dari tubuh Gwen. Kedua kaki Gwen sudah berlumuran dengan darah.
"Kita harus ke rumah sakit."
Clement menggendong tubuh Gwen ala bridal style. Teriakannya pun membuat para pelayan keluar dari kamar masing-masing. "Cepat masuk ke dalam mobil! Papa akan menyetir mobilnya."
Sepenjang perjalanan menuju rumah sakit, Gwen terus memekik kesakitan. Rahimnya seperti tersayat-sayat dan Gwen tidak sanggup menahannya. "Ini sakit sekali, Cle. Aku seperti mau mati."