Citra sedang mengerjakan beberapa berkas yang dikirim oleh Kiarra dengan serius. Beberapa bulan sejak ditinggal oleh Saka, Citra memiliki kegiatan baru dan itu sangat efektif dalam membantunya mengalihkan pikiran tentang Saka.
Sejak Saka meninggalkan dirinya, tak pernah sekali pun lelaki itu menghubungi. Untuk sekedar menanyakan keadaan janin dalam kandungannya pun tidak pernah. Saka bak ditelan bumi, tak ada kabar sama sekali.
Nomor Citra juga telah diblokir oleh Saka sehingga wanita itu begitu sulit menghubungi Saka. Beruntungnya Citra memiliki teman baru yang mau membantu ketika dia mengalami kesulitan. Dengan bantuan Sofi dan Kiarra, wanita itu bisa memiliki penghasilan sendiri.
Sedikit bahagia karena Citra sudah mempunyai tabungan untuk persiapan kelahiran calon debaynya nanti. "Alhamdulillah, akhirnya kelar juga." Citra meregangkan tangan meluruskan otot-otot yang sejak kemarin malam bekerja lembur.
