'NAURA!'
Berulang kali sudah terjadi kepada Naura tetapi berulang kali juga Naura harus terkejut dengan tindakan temannya ini.
Naura menghela napas lalu menggosok-gosokkan telinganya, terasa panas akibat mendengar suara teriakan Gisel dari sebrang sana. Orangnya tidak ada dihadapan tetapi sangat bisa membuat Naura sangat marah.
'Aku tidak mau berbicara dengan kamu lagi, Gisel'
'Kamu marah?'
'Masih sempat-sempatnya kamu bertanya itu kepadaku! jelas aku marah, sudah beberapa hari aku menunggu paket barangmu akan tetapi tidak sampai juga dirumah. Kamu sudah ingkar janji dan aku tidak pernah lagi mau datang kerumahmu'
'Lalu kenapa saat ini kamu mengangkat telponku?'