Fadil tidak mau lagi berlama-lama disini karena tujuannya sudah terpenuhi dan entah kapan waktunya lagi Fadil akan kembali berkunjung bahkan sangat memungkinkan untuk menginap disini. Malam ini sudah cukup dan waktunya pulang bagi Fadil.
Fadil terlebih dulu berpamitan dengan Aldi lalu beralih kepada Naura.
"Beneran kak tidak menginap saja, nanti kalau kak Fadil menginap akan aku telpon tetangga kita untuk menemani bapak. Kalau kak Fadil juga pulang sekarang nantinya juga akan sampai pagi hari, mala mini tetap saja bapak sendirian dirumah."
"Pagi hari lebih penting karena kak Fadil bisa membuatkan sarapan untuk bapak kalau malam hari bapak sendirian pun tidak masalah."
Naura memainkan bibirnya merasa kesal dengan kakak laki-lakinya ini, memang yang diinginkan Naura dalah agar Fadil menginap. Tidak bisa dipungkiri jika Naura khawatir dengan keadaan kakak laki-laki ini, perjalanan yang ditempun pulang pergi itu sangat melelahkan.
Sangat keras kepala memang.
