VIAN: Cepat Pulang!
Setelah hampir satu hari penuh aku terombang-ambing di jalanan. Di negara yang tak pernah ku tahu barat, timur, selatan, dan utara. Telah pula ku rasakan banyak sekali luka pada kedua telapak kaki ku. Lelah dan lemas luar biasa kini yang ku rasa. Lengkap sudah di sekejur tubuh ku. Ingin jatuh, namun aku bertahan.
Akhirnya ku lihat juga gedung yang ku cari itu. Kantor kedutaan Republik Indonesia. Berada di hadapan mataku. Lega, senang, juga amat bersyukur karena langkah ku untuk pulang hanya tinggal sedikit lagi.
"Permisi!" Panggil ku pada seorang petugas keamanan yang rupanya juga orang Indonesia.
"Ya? Lho?" Jawab orang itu yang begitu terkejut dengan kedatangan ku.
Dengan wajah ku yang tak karuan. Kemeja ku yang basah kuyup oleh keringat. Petugas keamanan itu menghampiri ku. Meraih tubuh ku yang telah perlahan mulai oleng.
"Anda kenapa?" Katanya dengan nada khawatir.
