Jessy tidak perlu memikirkan mengenai karyawannya yang tidak tau malu itu, yang setelah membuat masalah dan dipecat kini justru memiliki niat buruk dengannya. Karena yang harus dia pikirkan saat ini adalah Daren, lelaki yang masih saja mengejarnya dengan tidak tau malu. Padahal gadis itu sudah berkata kalau dia sudah punya pacar.
Tapi Daren tidak menyerah. Dan mengapa ada harus begitu? Jika itu Daren, maka pasti ada yang salah di kepalanya, yang membuatnya seperti orang terbentur jadi sampai membuatnya tidak punya malu. Dan itu alasan kenapa Daren tidak kunjung meninggalkan Jessy yang katanya sudah punya pacar. Dan Daren akan tetap melakukannya.
"Tapi aku tidak pernah pacarana denganmu! Jadi jangan ganggu aku terus!" Jessy balas berteriak padanya begitu mereka benar-benar sendirian di kantor Jessy.
Daren berdecih akan tetapi lelaki itu belum berkata apa pun. Dari sorot matanya memancarkan kegilaan. Ya, kegilaan.
