Natasha masih tak percaya dengan penjelasan pihak bank jika dirinya mempunyai tabungan ratusan juta. Dia mencoba mengingat seseorang yang memberikan buku tabungan beserta surat kuasa itu, tetapi tetap saja Natasha tidak bisa mengingatnya. Sepanjang perjalanan dari bank menuju rumah, Natasha hanya terdiam seakan-akan shock dengan kejadian hari ini.
Ia memalingkan wajah, menoleh ke sisi kiri jendela mobil. Sedangkan Daren sesekali menatap Natasha, memastikan wanita di sebelahnya itu dalam kondisi baik-baik saja.
"Natasha, apa kamu baik-baik saja?" Daren mencoba membuka obrolan.
"Sedikit tidak baik-baik saja, Dok. Jujur, aku masih syok," jawab Natasha sembari menoleh ke arah Daren.
"Kira-kira uang tabungannya mau dipakai buat apa?" tanya Daren, iseng.
"Dipakai buat apa, ya? Aku kemarin denger berita di tivi, kayaknya asyik deh, Dok, jadi pialang saham. Tapi, sayangnya aku belum mengerti dunia saham, Dok," jawab Natasha sedikit antusias meskipun perasaannya masih campur aduk.