Terpaksa dia menemani Hito untuk membeli perlengkapan bayi. Usia kandungannya masih sama Pemuda namun itu menginginkan sebuah perlengkapan bayi, untuk apa? Gita yang kesal karena seharusnya dia lah yang menanggung dan dia tidak bisa menyalahkan bayi yang masih ada di dalam kandungannya. Namun dia masih saja kesal dan terheran ketika Hito lah yang sedang mengidam menginginkan sesuatu.
Gita awalnya menyangkalnya karena dia tidak yakin jika Hito lah yang sedang mengidam dan dia menyangka kalau ini hanyalah alasan saja agar Hito ingin bertemu dengannya namun ketika dia tadi yang sedang berteleponan dan sambungan yang masih belum mati membuat Gita mendengar bagaimana jelas suara Hito yang sedang memuntahkan isi perutnya.
Kini Gita sedang berada di pusat perbelanjaan, dia sedang menunggu Hito untuk datang. Dan tidak lama kemudian orang yang dia tunggu datang, Gita tidak tersenyum melainkan dia menatapnya dengan datar.
"Bagaimana keadaan kamu?" tanya Gita.