"Kamu udah telpon Supir kamu atau belum sih? Kok lama banget?"
"Sabar ya sayang! Inikan baru lima menit"
"Baru lima menit kamu bilang? Ini tuh udah lama banget tahu"
"Kamu kenapa sayang? Kok tiba - tiba gampang marah terus gak sabaran gini? Biasanya kamu gak kayak gini loh"
Nafsya yang masih agak kesal dengan apa yang telah dia alami hari ini, ditambah lagi dia agak lelah, dia pun merasa malas untuk ribut lagi dengan Rizam jadi dia memilih untuk diam.
Rizam yang melihat Nafsya hanya diam saja lalu dia pun langsung memegang kedua tangannya Nafsya sambil berbicara,
"Sekali lagi aku minta maaf ya kalau kata - kata dan tindakan aku hari ini bikin kamu kesel, aku bakal berusaha buat gak mengulanginya lagi"
Lagi - lagi Nafsya hanya diam saja, tak lama kemudian Supirnya pun datang. Rizam pun langsung memasukkan bensin tersebut ke dalam tangki bensinnya, ketika sudah selesai lalu Rizam langsung berbicara,
"Sayang, ayo kita pulang!"