Rayhan baru saja tiba di pelataran kantornya, laki-laki itu turun dengan jas yang sudah tertenteng di tangannya. Pikirannya masih mengarah pada sang istri dan juga kejadian yang tadi membuatnya memarahi Nara. Tahu, dia merasa sangat menyesal ketika sudah memiliki perasaan marah pada istrinya itu, tetapi Rayhan tidak ingin jika Nara melakukan hal yang sama seperti itu. Walau dirinya mengetahui jika Anggun tengah mengandung, tidak menjamin jika Nara akan tetap aman, kendati dirinya tetap pergi bersama dengan Andre.