Semalam Indra baru bisa mengatupkan kedua kelopak matanya setelah melewati jam dua belas malam. Selain dirinya yang harus merapikan semua barang, Indra juga secara tiba-tiba memikirkan tentang apa yang dia lihat setelah pergi bersama kedua kakaknya. Jujur saja, melihat kejadian tadi sore, sedikit mengacaukan perasaannya. Indra mengenal baik bagaimana kakaknya itu sejak dulu, pembawanya memang selalu tenang ketika ada masalah. Namun, walaupun dia yakin dengan sikap kakaknya itu, tapi remaja laki-laki itu merasa kasihan dengan kakaknya. Dia tak akan nyalakan kakak iparnya lagi, karena memang setiap manusia pasti memiliki kesalahannya masing-masing. Hanya saja, kesalahan yang diperbuat kakak iparnya di masa lalu, justru membawa dampak buruk berkepanjangan. Pun kakak kandungnya juga harus ikut menanggung.