"aku elora" elora pun kini mengenalkan dirinya kepada dinda.
gadis cantik yang sepertinya lebih tua dari dirinya ini tersenyum manis.
"kamu orang baru ya?" tanya dinda kepada elora.
"iya" elora kini mengangguk menyetejui ucapan dari dinda.
"ah gitu, dengar - dengar juga kamu tinggal di rumah om hendra?"
pertanyaan itu membuat elora kini memandangnya.
"kamu kenal om hendra?" tanya elora.
"iya dia ayah dari alessa"
"hah?" ucap elora dengan terkejut.
"kamu apanya alessa?" tanya elora dengan penasaran.. karena dirinya tidak pernah ingat kalau dia mengenal gadis di sampingnya ini.
"aku pernah bertemu dengan alessa, tapi cuma sebentar dan itupun mungkin alessa tidak mengingatku" ujar dinda dengan melangkahkan kaki ke depan.
"hah" pekik elora dengan terkejut.
"aku tidak pernah mengenal dia" ujarnya dalam hati dengan bingung.
dinda kini tersenyum pada elora dan mengatakan sesuatu pada elora.
"aku sangat rindu pada alessa" ujar dinda dengan sedih.
