Aku terus mengingat tapi aku tidak ingat kalau aku berjalan ke sini, Ibu menyuruhku untuk tidak memikirkannya dan menyuruh kami untuk makan agar. Tapi aku tidak bisa berhenti memikirkannya karena sekarang aku bahkan tidak sadar dengan apa yang aku lakukan, dan sebentar lagi aku akan 3 hari lagi aku akan mencapai hari ke 13 aku tidak mau kalau sampai jiwaku ditukar dan badanku di isi oleh orang lain yang bisa saja membahayakan orang lain.
"Ari kamu jangan melamun," ucap Ibu.
"Tidak kok Bu aku hanya sedikit pusing," ucapku.
"Nanti setelah makan kamu minum obat dan istirahat di kamar," ucapnya.
"Kenapa wajah Abang sangat pucat seperti Kakek yang waktu itu?" tanya Alya.
"Sudah jangan ganggu Abang kamu dia kan sedang sakit," ucap Ibu.
"Aku kan hanya penasaran," ucapnya.