Belum sempat Haris bertanya Dosen sudah datang jadi kami tidak lanjut mengobrol, setelah selesai belajar di baratnya siapa Teman yang akan aku kunjungi. Tapi aku tidak memberitahunya karena aku pikir dia tidak perlu tahu, saat pulang aku menelepon Ana dulu agar dia ke rumahku saja jangan menghampiriku ke Kampus, saat aku akan pulang Haris bertanya lagi siap yang akan aku kunjungi.
"Nin kamu akan mengunjungi siapa?" tanya Haris.
"Temanku," jawabku.
"Teman kamu kenapa sakit?" tanyanya lagi.
"Aku adang buru-buru, nanti saja aku beritahu kamu," ucapku dan langsung pergi.
Saat sampai di rumah aku teringat kalau Tasya tidak tahu kalau Ari sudah meninggal, kalau aku memberitahunya aku takut akan membuat dia sedih terus. Saat Ana datang aku langsung meminta saran apakah aku harus memberitahu atau sebaiknya jangan, tapi kalau aku tidak memberitahunya sama saja aku membohonginya.
"Sudah beritahu jasa dia," Mamah tiba-tiba muncul.
"Tapi pasti dia akan sedih," ucapku.