Ayah memeriksa kamarku dan dia bilang kalau tidak ada apa-apa, aku coba mengecek ke kamar dan ternyata Hantu itu masih ada di depan jendela kamarku. Tapi Mamah dan Ayah tidak bisa melihatnya, aku terus mengatakan kalau ada Hantu di jendela tapi tidak ada yang mempercayaiku. Ayah mengatakan kalau aku berhalusinasi lagi, tapi aku yakin kalau ini nyata. Mereka menyuruhku untuk tidur tapi aku tidak mau tidur di kamar, karena Hantu itu masih di depan jendela kamarku.
"Aku mau tidur di ruang tengah saja," ucapku.
"Ya sudah kalau itu mau kamu," ucap Mamah.
"Tapi jangan berteriak lagi," ucap Ayah.
"Iya tidak akan," ucapku.