Namun apa yang ia lihat sekarang sungguh membuatnya sangat terkejut. sepertinya tiap malam adiknya tidur dengan cara seperti itu, dan tak perlu di rasakan lagi pedih hatinya saat ini. Dengan desah nafas yang berbunyi teratur dan halus, namun isakkannya sesekali terdengar panjang.
"Anna..., apa yang terjadi denganmu?" tanya Enzo Tolya tak bisa menutupi kesedihan hatinya. Semakin sakit ketika tak mendengar jawaban dari adiknya, bahkan tak melihat pergerakan dari Hanna Eldora yang hanya diam membisu seolah tak mendengarkan apapun. Sedang Enzo Tolya hanya bisa menunggu dengan sabar dan tak ingin bertanya apapun lagi.
Tak menyangkah jika selama ini adiknya hanya berpura-pura padanya, bahkan pada semua orang. Sebab ternyata ia tak pernah membaik, sejak perginya Aiden Elves, adiknya tak pernah melupakan semua kesedihan. Semua hanya sandiwara untuk menutupi luka hatinya.