Gina diantarkan pulang oleh Raka menggunakan motor besar yang entah apa namanya. Namun di perjalanan pulang tadi, Raka sempat menjelaskan kalau motor ini adalah hadiah ulang tahun dari ayahnya ketika dia masuk kuliah. Masih sangat bagus sebab laki-laki itu sangat telaten dalam merawat motor ini. Raka juga bercerita kalau dia memiliki rumah yang tidak ditinggali yang terletak sekitar dua ratus meter dari rumah Gina. Yang artinya, kalau Raka mau, mereka bisa menjadi tetangga.
"Kalau nanti kamu kesepian habis pulang kerja, telpon saya saja. Nanti saya temani untuk makan makanan khas Bali, nggak usah takut pulang kemaleman karena nanti saya akan tidur di rumah yang itu." Raka menunjuk sebuah rumah dengan cat warna putih. Nampak asri sebab di depannya terdapat banyak tanaman-tanaman hijau serta bunga matahari yang sudah mekar dengan indah. Pemandangan bunga juga tanaman ini mengingatkannya pada rumah Laras dan Panji.
