Seina menatap Elan dan penasaran dengan apa yang akan Elan katakan padanya, bahkan Seina sendiri sudah merasa bahwa Elan memiliki jawaban atas pertanyaannya kemarin, sekarang saatnya waktu yang tepat untuk Elan menjawabnya langsung.
Seina terus menatap Elan dengan tersenyum, menikmati sore hari di pantai sangatlah menyenangkan, bahkan Elan terlihat lebih romantis.
"Kamu ada yang mau disampaikan sama aku? Dari tadi kamu diam aja," ucap Seina mengatakan hal itu karena Elan yang masih memilih kata-kata untuk menjawabnya.
Elan mengatur nafasnya dna bersiap untuk mengatakan pada Seina, "Sebelumnya aku minta maaf karena sudah membuat hatim bimbang, hanya saja aku jujur belum bisa menemukan kamu lagi dengan nenek, aku hanya bisa membuat kamu menjadi spesial lagi di hati aku, bukan karena Elina dan memang aku nggak ada hubungan apapun dengan Elina, kamu jangan salah paham," ucap Elan dengan datar.
Seina tertawa dengan kencang hingga membuat Elan melongo.